Bagian eksterior mobil sering menjadi fokus utama untuk dimodifikasi, termasuk lampu, wiper, kaca, warna cat, plat nomor, knalpot, stiker, hingga velg. Di antara semua elemen tersebut, velg mobil memiliki daya tarik tersendiri karena bentuk dan modelnya sangat memengaruhi tampilan keseluruhan kendaraan.
Meskipun velg bawaan pabrik sudah dirancang sesuai standar, banyak pemilik mobil yang memilih menggantinya demi memperkuat karakter visual kendaraan. Selain meningkatkan estetika, pemilihan velg juga sering menjadi cara untuk mengekspresikan identitas dan gaya pribadi pemiliknya.

Apa Itu Rims atau Velg Mobil?
Rims atau yang lebih dikenal di Indonesia sebagai velg atau pelek adalah komponen penting pada mobil yang berfungsi sebagai tempat dudukan ban dan penghubung ke poros roda. Velg terbuat dari material logam yang kuat, dirancang untuk menahan tekanan dan beban selama kendaraan beroperasi.
Fungsi velg kendaraan tidak hanya sebagai penopang ban, tetapi juga berperan penting dalam mendukung sistem suspensi dan kemudi. Velg membantu menjaga kestabilan laju mobil, terutama saat melintasi berbagai jenis permukaan jalan.
Selain peran teknis, velg juga memiliki nilai estetika. Pemilihan desain dan ukuran yang tepat dapat meningkatkan penampilan mobil secara keseluruhan. Velg yang kuat dan tahan lama turut berkontribusi dalam menjaga performa kaki-kaki kendaraan serta memastikan sistem kemudi dan suspensi tetap bekerja secara optimal.
Fungsi
Velg atau rims bukan sekadar aksesoris mobil, melainkan komponen vital yang memengaruhi kinerja dan keselamatan mobil. Fungsinya yang utama adalah menopang ban dan menyalurkan beban kendaraan ke permukaan jalan, sehingga mendukung kestabilan dan kenyamanan berkendara. Saat terpasang sesuai spesifikasi, velg mobil bekerja sama dengan sistem suspensi untuk menyerap guncangan, menjaga tekanan ban tetap ideal, serta meningkatkan pengendalian mobil.
Selain itu, desain velg yang terbuka juga berperan penting dalam membantu pendinginan sistem pengereman, terutama pada mobil berperforma tinggi yang memerlukan rem bekerja ekstra keras. Di luar aspek teknis, velg juga memiliki peran estetis yang signifikan. Banyak pemilik mobil memilih velg aftermarket atau desain tertentu demi memperkuat karakter kendaraan dan menambah nilai visual. Pilihan velg yang sesuai tak hanya membuat mobil tampak lebih menarik, tetapi juga meningkatkan nilai jualnya.
Oleh karena itu, velg tidak bisa dianggap hanya sebagai pelengkap tampilan, melainkan elemen penting yang menyatukan fungsi teknis dan gaya modifikasi dalam dunia otomotif. Memahami peran velg membantu pemilik mobil merawat kendaraan secara optimal dan membuat pilihan yang tepat sesuai kebutuhan dan karakter mobil.
Macam-macam Velg yang Populer
Velg mobil tersedia dalam berbagai ukuran dan variasi model yang dapat disesuaikan dengan jenis kendaraan. Beberapa tipe velg yang umum digunakan pada mobil penumpang meliputi velg jari-jari (spoke wheel), velg racing (cast wheel), semi racing look, split, concave, dan monoblock. Jenis-jenis ini banyak dipilih untuk mobil keluarga hingga mobil balap karena mampu menunjang performa sekaligus penampilan kendaraan.
Sementara itu, untuk kendaraan besar seperti bus dan truk, umumnya digunakan velg dengan ukuran dan konstruksi yang berbeda. Sebagai contoh yakni tube wheels, tubeless wheels, hybrid wheels, dan aluminium wheels yang dirancang untuk menahan beban lebih berat.
Sebelum mengganti atau memodifikasi velg, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Mengutip dari kanal YouTube Pricebook Otomotif, aspek teknis seperti PCD (Pitch Circle Diameter), ukuran ring velg, ketebalan ban, serta model mobil harus diperhatikan agar tidak mengganggu kinerja roda dan sistem kemudi. Setiap kendaraan memiliki batas toleransi terhadap ukuran velg, sehingga pemilihan yang tepat sangat penting. Offset atau ukuran lebar permukaan velg (ET) juga perlu diperhatikan, karena ET besar membuat roda lebih masuk ke dalam fender, sedangkan ET kecil membuat roda menonjol keluar.
Dalam memilih model velg, pastikan mengikuti standar yang berlaku serta menyesuaikan dengan karakteristik kendaraan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan saat berkendara. Agar velg tetap awet dan aman digunakan, hindari melewati lubang dalam dengan kecepatan tinggi dan pastikan ban memiliki ketebalan yang cukup, karena ban yang terlalu tipis dapat membuat velg lebih mudah rusak akibat benturan.
Perawatan Velg
Roda dan velg mobil memiliki fungsi utama sebagai penopang seluruh berat kendaraan, termasuk beban penumpang dan barang di dalamnya. Oleh karena itu, perawatan rutin sangat penting dilakukan untuk menjaga kondisi dan kinerjanya.
Salah satu cara merawat velg adalah dengan membersihkannya secara berkala menggunakan produk pembersih yang sesuai. Tambahkan pelapis anti karat untuk mencegah kerusakan akibat kelembaban atau kondisi cuaca. Saat mencuci kendaraan, bagian velg sebaiknya dikeringkan menggunakan kain lembut agar tidak menimbulkan goresan dan mencegah karat.
Penggunaan kendaraan juga harus bijak, seperti tidak membawa beban melebihi kapasitas yang ditentukan pabrik, serta menghindari jalan berlubang untuk meminimalkan risiko benturan dan gesekan yang bisa merusak velg.
Selain itu, tekanan angin pada ban sangat berpengaruh terhadap keawetan velg. Jika tekanan terlalu rendah, ban menjadi tidak mampu meredam benturan dengan baik. Sehingga velg lebih mudah mengalami kerusakan seperti bengkok atau retak yang bisa menyebabkan kendaraan menjadi tidak stabil. Oleh sebab itu, pemilik kendaraan perlu secara rutin memeriksa tekanan angin ban.
Modifikasi pada bagian interior maupun eksterior kendaraan boleh dilakukan, asalkan tetap mengacu pada standar teknis dan regulasi yang berlaku. Tujuannya adalah agar perubahan yang dilakukan tidak mengganggu fungsi dan keselamatan kendaraan. Harga velg mobil di pasaran sangat bervariasi. Mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah tergantung pada jenis, model, desain, serta merek atau pabrikan pembuatnya. /afa



